Suka Kolor, Ibu-Ibu Ini Ciptakan Kampung Kolor
Sumedang, (MD).- Sekitar 32 ibu-ibu yang sempat mengikuti
pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Sumedang, terinspirasi untuk
memproduksi kolor. Setelah beberapa lama, mereka pun mendirikan kampung kolor.
Foto Humus Sumedang |
Di luar dugaan, kreatifitas ibu-ibu itu mendapat apresiasi
bagus dari Bupati Dony Ahmad Munir, ketika meresmikan Kampung Kolor (Celana
Pendek, Red) yang dikelola BUMDes Konveksi Barokah Jaya (Baja), Desa Nagrak, Kecamatan Buahdua tersebut.
Hasil konveksi tersebut merupakan hasil kerajinan dari 32
orang ibu-ibu yang mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten
Sumedang.
"Saya sangat mengapresiasi karena Buahdua,
kecamatan yang pertama yang sudah
memiliki produk unggulan ditiap desa yang sudah sesuai dengan visi Sumedang
Simpati yaitu kreatif ekonomi, one village one product , one village one
company yang diharapkan pada akhirnya mampu meningkatkan ekomomi masyarakat
Kecamatan Buahdua," katanya.
Keterangan diperoleh mitra-desa.com, ibu-ibu di Buahdua
tersebut sebelumnya mengikuti pelatihan menjahit di Balai Latihan Kerja (BLK)
Kabupaten Sumedang. Selain mendapat pelatihan menjahit, ibu-ibu itu pun diberi
pengetahuan tentang bagaimana pemasarannya.
Pada saat bersamaan Bumdes Nagrak, tergerak untuk mengelola
usaha konveksi ibu-ibu tersebut, menjadi usaha desa yang bisa memberikan
keuntungan ganda, bagi desa dan ibu-ibu.
“Akhirnya, bisa seperti ini.
Alhamdulilah,” kata Tini, seorang ibu yang tampak sumringah karena setelah
mengikuti pelatihan, punya pendapatan untuk membantu perekonomian keluarga. ***
Tidak ada komentar